mikroorganisme patogen. Komponen nonspesifik bertindak sebagai. mikroorganisme patogen

 
 Komponen nonspesifik bertindak sebagaimikroorganisme patogen merupakan bakteri patogen yang oportunistik bagi manusia

, MT. Disinfeksi berbeda dengan sterilisasi, karena pada proses. Beberapa jenis bakteri patogen yang umum menjadi penyebab masalah kesehatan manusia, yaitu Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis, Bacillus subtilis, Bacillus cereus, dan Escherichia coli. Senyawa antibiotik aktif terhadap mikroba-mikroba patogen tanaman dan potagen manusia. Senyawa ini mampu menunjukan zona hambat pada bakteri. Ketika Anda terinfeksi, virus dapat menyerang sel inang di. Mekanisme penularan menurut Darmadi (2008)Pada abad-19 saat era teori germ, banyak mikroba patogen utama yang dienkapsulasi menunjukkan bahwa ada perbedaan mendasar antara mikroba patogen dan non-patogen. Pengambilan sampel dari pertanaman sagu di Kec. Mikroorganisme patogen, substansi asing, serta sel-sel tubuh yang mati menghasilkan zat yang disebut pyrogenexogen yang merangsang monosit dan makrofag mengeluarkan zat pyrogen-endogen yang merangsang bagian otak hipotalamus menaikan suhu tubuh sehingga timbul perasaan suhu tubuh yang meningkat. B. Sumber infeksi adalah mikroorganisme penyebab penyakit. coli. Sebagai sistem pertahanan tubuh, flora normal rongga mulut berperan dalam mencegah masuknya mikroorganisme patogen ke. Mikroorganisme Flora Normal Bakteri Telapak Tangan Mikroorganisme adalah organisme yang berukuran renik (kecil). , 2016). Antibiotik digunakan untuk melawan infeksi-infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme patogen (penyebab penyakit). Ada 5 microorganisme patogen yang umumnya terkandung dalam sumber air baku yang tercemar diantaranya: 1. Bakteri tersebut berfungsi untuk menjaga keseimbangan lingkungan antara mikroorganisme dengan jaringan periodontal dan sel-sel imun tubuh. Banyak mikroorganisme tumbuh pada permukaan tubuh inang tanpa menyerang jaringan tubuh dan merusak fungsi normal tubuh. Mikroorganisme Patogen yang dapat Mengkontaminasi Air Mikroorganisme patogen dalam air dapat masuk ke dalam tubuh dengan perantaraan air minum atau infeksi pada luka yang terbuka. Berlaku baik di lingkungan internal dan eksternal, bakteri merupakan mikroba menguntungkan dan patogen. yang tumbuh. Bakteri endofit adalah mikroorganisme yang. 2. Diagnosis klinis infeksi Campylobacter enterik dilakukan dengan melihat organisme melalui pemeriksaan langsung dari tinja atau dengan isolasi organisme. Ada empat kelompok patogenik. Bakteri rongga mulut berkembang dengan komposisi dan struktur spesies yang kompleks untuk mempertahankan perlekatannya pada suatu permukaan. Mikrobiologi kedokteran adalah ilmu yang mempelajari mikroorganisme sebagai penyebab penyakit infeksi, cara mendiagnosis,. Den Store Danske. Penyakit akibat makanan tidak hanya menjadi sumber keparahan pada penderita yang terinfeksi, tetapi juga. alam modul ini akan dibahas mengenai keracunan makanan, sumber-sumber kontaminasi mikroba dalam pengolahan pangan dan mikroba. Struktur spesifik tersebut akan berikatan dengan reseptor spesifik di sel fagosit, contohnya LPS akan berikatan dengan TLR-4, flagellin. Pengujian laboratorium dilakukan dalam rangka pengawasan mutu secara mikrobiologis untuk menghitung jumlah koloni, mengisolasi, dan mengidentifikasi cemaran bakteri patogen yang mungkin ada (Sudian, 2008:3). Koch menunjukkan bahwa isolat Necromonas sp. Mikroorganisme adalah makhluk hidup berukuran kecil yang tak kasat mata. mikroorganisme patogen, namun ada kekhawatiran akan efek samping akibat penggunaan kaporit yang disebut Disinfection By Product (DBP). Semua bentuk. Saat ini penggunaan obat antimikroba tanpa melihat pandang bulu telah menyebabkan resistensi beberapa obat dalam mikroorganisme patogen manusia. tetani N. 3. terkontaminasi oleh mikroba patogen penyebab foodborne diseases seperti Salmonella, Staphylococcus aureus, Clostridium perfrigens, dan Campylobacter fetus subs jejuni dan Yersiniea enterocolitica. Saat ini, antibiotik digunakan secara massif. Dalam istilah yang lebih awam, mikroorganisme ini sering dikenal dengan sebutan kuman. Patogen merupakan mikroorganisme parasit yang mampu menghasilkan berbagai jenis penyakit. Desinfeksi dilakukan terhadap permukaan (lantai, dinding, peralatan, dan lain-lain), ruangan. Dengan perkembangan yang terjadi di berbagai aspek kehidupan manusia, maka mikrobiologi lingkungan berkembang antara lain, meliputi mikrobiologi tanah, air, dan udara, bioremediasi, kualitas air, kontrol. kumpulan mikroorganisme patogen seperti Porphyromonas gingivalis, Actinobacillus actinomycetemcomitans, Prevotela intermedia, Tannerella forsythia serta Fusobacterium nucleatum yang merupakan deposit lunak. mengetahui jenis, ciri – ciri kultural, morfologis, fisiologis, maupun. Patogen dalam Mikrobiologi. Semua bentuk kehidupan dapat diinfeksi oleh virus, mulai dari hewan, tumbuhan, hingga bakteri dan. sangat rentan terinfeksi oleh mikroorganisme sebagai agen penyebab infeksi sekunder. Menurut BPOM, (2008) pengelompokkan mikroorganisme dapat berdasarkan atas aktifitas mirkoba ataupun pertumbuhannya. Penyakit infeksi merupakan penyakit yang disebabkan oleh mikroba patogen (Darmadi, 2008). Mikroba Di Luar Ruangan. o atau potensi toksin m. Si • Dari seluruh m. Ini adalah organisme kecil yang jika masuk ke tubuh dapat menyebabkan penyakit. Bakteri patogen ini dapat menempel pada bahan makanan, air,. (2012) untuk mempertahankan kesegaran ikan maka rasio es dan ikan yang digunakan oleh pedagang selama proses pemasaran yaitu 1:1. Agar keseimbangan alam kembali, maka mikroorganisme yang bersifat antagonis terhadap patogen hams ditingkatkan atau diintroduksi ke lingkungan di mana sering terjadi penyakitSebenarnyaberkembangnya mikroorganisme patogen yang dapat menyerang tubuh manusia dan mengontaminasi udara. Selain merugikan mikroorganisme juga ada yang menguntungkan, misal bakteri yang dapat diolah menjadi antibiotik. “Patogen adalah organisme yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Pertumbuhan mikroorganisme dalam bahan pangan dapat menyebabkan perubahan yang menguntngkan, seperti perbaikan bahan pangan secara gizi,. Mereka ada di. Sebelum pindah ke pejamu (calon penderita), mikroba patogen hidup dan1. Pendahuluan Bahan makanan, selain merupakan sumber gizi bagi manusia, juga merupakan sumber makanan bagi mikroorganisme. [2] [3] [4] Mikroorganisme juga merupakan bagian penting dalam berbagai jenis bahan pangan seperti keju, yoghurt, roti. Menurut Tille (2017) seperti dikutip Irena Agustiningtyas dari Laboratorium Mikrobiologi FK UI, sterilisasi didefinisikan sebagai upaya untuk membunuh mikroorganisme, termasuk dalam bentuk spora. Penghambatan pertumbuhan patogen secara langsung melalui senyawa antibiotik dan enzim litik yang dihasilkan. yang disebabkan oleh mikroorganisme patogen, dengan/tanpa disertai gejala klinik. vulnificus, dan Clostridium type E. Menurut Dwiyitno (2010) ikan dapat terkontaminasi bakteri patogen pada saat penyimpanan maupun selama distribusi dan menyebabkanPada umumnya jumlah mikroba makanan beku akan berkurang selama penyimpanan, tetapi banyak mikroorganisme termasuk patogen. Mikroorganisme alami yang hidup di dalam tubuh manusia disebut mikroorganisme normal atau flora normal. [1] Namun, beberapa protista bersel tunggal masih terlihat oleh mata telanjang dan ada beberapa spesies multisel tidak terlihat mata telanjang. Beberapa jenis bakteri dan cendawan yang telah dimanfaatkan sebagai pengendali hayati pada berbagai tanaman inang. mikroorganisme hidup dan non patogen, yang diberikan pada hewan dan manusia untuk memperbaiki laju pertumbuhan sel, efisiensi konversi ransum dan kesehatan secara umum (Soeharsono dkk. 71. Semua bentuk kehidupan dapat diinfeksi oleh virus, mulai dari hewan, tumbuhan, hingga bakteri dan arkea. Yang mana dalam pembahasan kali ini menjelaskan pengertian bakteri patogen, jenis, faktor dan contohnya dengan secara singkat dan jelas. Mikroorganisme yang bisa hidup pada daerah rizosfir sangat sesuai digunakan sebagai agen pengendalian hayati ini mengingat bahwa rizosfir adalah daerah yang utama dimana akar tumbuhan terbuka terhadap serangan patogen. Patogen adalah organism atau mikroorganisme yang menyebabkan penyakit pada organism lain. Sistem imun adalah pertahanan tubuh dalam melawan patogen atau mikroorganisme jahat. MIKROORGANISME PATOGEN DAN PARASIT DI DALAM AIR LIMBAH DOMESTIK SERTA ALTERNATIF TEKNOLOGI PENGOLAHAN Oleh : Nusa Idaman Said dan Ruliasih Marsidi Mikroorganisme yang menjadi indikator makanan merupakan kelompok bakteri yang keberadaannya di makanan di atas batasan jumlah tertentu, yang dapat menjadi indikator suatu kondisi yang terekspos yang dapat mengintroduksi organisme berbahaya dan menyebabkan proliferasi spesies patogen ataupun toksigen. Patogen (serapan dari bahasa Belanda: pathogeen) adalah agen biologis yang menyebabkan penyakit pada inangnya. s2 bersifat patogen bagi ikan nila dan memiliki indeks proteolitik yang tinggi. Penyakit timbul bila infeksi menghasilkan perubahan pada fisiologi normal tubuh. Fungsi bakteri probiotik adalah mengurangi bakteri patogen dalam usus, menstimulasi respons kekebalan, dan untuk menjaga kesehatan. penyebabnya yaitu mikroorganisme patogen dengan ditandai gejala klinik atau tidak (Kemenkes RI, 2017). com - Makan sushi biasanya merupakan aktivitas yang relatif aman. 2) mikroorganisme patogen yang pertumbuhannya distimulir oleh makanan, sehingga jumlahnya bertambah banyak, misalnya salmonella sp. Namun, diketahui bahwa mikroba dapat dilemahkan sifat patogenitasnya di laboratorium, tetapi virulensi dapat dipulihkan dengan cara masuk ke inang,. Tetapi bergitu menginfeksi sel, virus akan berubah menjadi. Selain masalah ini, hipersensitivitas, penekanan kekebalan dan reaksi alergi yang menjadikan efek samping antibiotik pada inang. Beberapa bakteri patogen yang biasa digunakan dalam penelitian biofilm: - Staphylococcus aureus - Streptococcus mutans - Salmonella typhi - Enterococcus faecalisIsolasi bakteri patogen dilakukan dengan teknik pengenceran (Platting Method). Supeno Mardi Susiki Nugroho, ST. Agar berasal dari ganggang merah, agar digunakan sebagai pemadat karena tidak dapat. FLORA NORMAL DAN PATOGEN PADA MATA Seorang pemeriksa saat melakukan evaluasi pasien dengan infeksi pada mata harus mampu mengenali flora normal dan. METODOLOGI PENELITIAN Bahan dan. Tahap pertama dari proses infeksi adalah masuknya mikroorganisme ke dalam inang. Kata kunci: mikroorganisme. Mikroba. 3 Pemeriksaan Mikrobiologi Pemeriksaan ini bertujuan untuk dapat mengidentifikasi etiologi lebih pasti, mengetahui jenis patogen yang sering menjadi penyebab infeksi di suatu daerah, mengetahui tingkat resistensi suatu patogen, serta dapat memperkirakan jenis terapi empirik apa yang perlu diberikan. Vaksin merupakan senyawa yang dihasilkan oleh suatu mikroorganisme untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme lain. [1] Probiotik yang merupakan bakteri yang baik, menjadi sub-bidang pembahasan yang penting dalam mikrobiologi pangan. Sebagian kecil mikroorganisme bersifat patogen. adalah mikroorganisme patogen yang paling sering menyebabkan infeksi. KOMPAS. Berbagai macam kajian atau penelitian di Laboratorium Mikrobiologi Laut Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin sebagian besar menggunakan isolat mikroba sebagai bahan ujinya. Metode agar block. Sebutan lain dari patogen adalah mikroorganisme parasit. 2. 2. Pengertian Mikroba Patogen adalah mikroba yang dapat menyebabkan penyakit dapat ditemukan diberbagai tempat, tersebar luas di tanah, air,. perfringens, dan Shigella spp. Mereka termasuk staphylococcus, lactobacillus, Escherichia coli, bifidobacteria, bacteroides dan linen Brevibacterium. Pangan merupakan kebutuhan dasar utama setiap manusia, sehingga apapun yang dikonsumsi harus memiliki mutu yang baik, meliputi mutu gizi, organoleptik dan kemanannya. Kep - RS Jiwa Dr. mikroorganisme patogen, dengan/tanpa disertai gejala klinik. mekanisme perkembangan penyakit. Apa sih Patogen itu? Patogen adalah agen biologis atau disebut juga dengan. Untuk lebih jelasnya simak. Infeksi Terkait Pelayanan Kesehatan (Health Care Associated Infections ) yang selanjutnya disingkat HAIs merupakan infeksi yang terjadi pada pasien selama perawatan di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya dimana ketika masuk tidak ada infeksi tidak danPatogen adalah organisme atau mikroorganisme yang menyaebabkan penyakit pada organisme lain. Penyakit infeksi disebabkan oleh mikroorganisme patogen, seperti bakteri, virus, parasit atau fungi, penyakit ini dapat menyebar secara langsung ataupun tidak langsung dari satu orang ke orang lain. Isolasi dan identifikasi mikroba patogen pada produk perikanan sering sulit dilakukan karena beragamnya jenis bakteri kontaminan dan indigenous, sementara. 2 Sifat-Sifat Antimikroba Beberapa sifat yang perlu dimiliki oleh zat antimikroba menurut Waluyo (2004) adalah sebagai berikut. Pada prinsipnya semua organ tubuh pejamu dapat terserang oleh mikroba patogen, namun berbeda mikroba patogen secara selektif hanya menyerang organ–organ tubuh tertentu dari pejamu/target organ. , 2011; Holah, 2014). Dalam produk susu, klasifikasi mikroorganisme berdasar ketahanan terhadap panas thermoduric1. o di alam, hanya sebagian kecil saja yang merupakan patogen maupun potensial patogen • Patogen adalah organisme (m. Escherichia coli. Menurut Sedyaningsih (2011) kualitas udara yang baik adalah tidakPengendalian hayati patogen tanaman merupakan konsep pengendalian penyakit tanaman yang menitikberatkan pada pemanfaatan mikroorganisme antagonis dan pengelolaan lingkungan yang mendukung aktivitas agensia hayati. Virus hanya dapat bereplikasi di dalam sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan seluler untuk bereproduksi sendiri. Potensi dari agen biologis (biological agent) untuk dapat menginfeksi inang atau host. Ketika suatu mikroorganisme memasuki inang yang memasuki jaringan tubuh dan memperbanyak diri, mikroorganisme dapat menimbulkan infeksi. Ada 5 microorganisme patogen yang umumnya terkandung dalam sumber air baku yang tercemar diantaranya: 1. (2013). Mereka mengubah makanan dan mengeluarkan hasil metabolisme yang. Pembersihan membantu membersihkan patogen atau mengurangi beban patogen secara signifikan; pembersihan merupakan langkah pertama yang penting dalam proses disinfeksi. Penyebaran toksin spesifik yang berasal dari mikroorganisme patogen menyebabkan kelainan pada kulit. III. patogen S. Deteksi dengan RT-PCR memberikan hasil yang lebih spesifik dansensitif untuk mencegah penyebaran penyakit akibat bahan pangan yangterkontaminasi mikroorganisme patogen. Oleh karena itu respons imun tubuh manusia terhadap berbagai macam mikroba patogen juga berbeda. 9 . . Secara umum tujuan utama pasteurisasi . Patogenisitas: kemampuan agen infeksi untuk menimbulkan penyakit 4. Infeksi atau jangkitan adalah serangan dan perbanyakan diri yang dilakukan oleh patogen pada tubuh makhluk hidup. Mikroorganisme patogen dapat memasuki tubuh inang melalui berbagai macam jalan, misalnya melalui membran mukosa, kulit, ataupun rute parental. 1. 1. Mikroorganisme memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan, terutama dalam. Mikroorganisme alami yang hidup di dalam tubuh manusia disebut mikroorganisme normal atau flora normal. Suatu mikroorganisme yang membuat kerusakan atau kerugian terhadap tubuh inang disebut sebagai patogen. Banyak bakteri dan virus memiliki akses memasuki tubuh inang melalui membran mukosa saluran pernapasan, gastrointestinal, saluran genitourinari, konjungtiva, serta membran penting yang. 3 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12520, Provinsi DKI Jakarta. , 2014). Dr. Selama proses pengolahan biasanya E. Berikut daftar nama-nama mikroorganisme: Virus herpes simpleks. Ketika suatu mikroorganisme memasuki inang yang memasuki jaringan tubuh dan. Virus adalah mikroorganisme patogen yang hanya dapat bereplikasi di dalam sel karena mereka tidak memiliki perlengkapan seluler untuk bereproduksi sendiri. Mikrobiologi pangan adalah studi terhadap mikroorganisme yang mendiami, membuat, hingga yang merusak makanan. Buku ini terdiri atas 9 BAB yang membahas tentang pengantar mikrobiologi secara umum, pola pertumbuhan mikroorganisme, faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan mikroorganisme dalam bahan pangan, mikroorganisme pembusuk dan patogen pada ikan dan produk perikanan, fermentasi hasil perikanan di Indonesia, pengendalian mikroorganisme pembusuk maupun patogen pada produk hasil perikanan, sanitasi. lama karena mikroorganisme tersebut mampu menghasilkan struktur untuk bertahan hidup seperti membentuk klamidospora, oospora, dan sklerotia yang tahan pada lingkungan tidak memungkinkan (Damiri, 2013). Oleh karena itu, menjaga makanan pada suhu dibawah 5oC atau diatas 60oC akanmikroorganisme patogen dari media inokulasi yang terdiri mungkin saja, dari. Antibiotik, antivirus, antijamur, antiprotozoa, dan antelmintik. • Transmisibilitas: Tahap pertama dari proses infeksi adalah masuknya mikroorganisme ke dalam inang melalui satu atau beberapa jalur: pernapasan, pencernaan (gastrointestinal), urogenitalia, atau kulit yang telah terluka. Sundhedsvidenskab. 4 Pintu Masuk Mikroorganisme Patogen atau Parasit Mikroorganisme patogen dapat atau mempunyai akses ke inang (host) melalui saluran gastrointestinal misalnya virus enterik dan bakteria, melalui saluran pernafasan misalnya klebsiella pneumonae, legionella, dan myxovirus, atau melalui kulit misalnya aeromonas, clostridium tetani, dan. Rumah sakit di Asia sebagianPotensi beberapa mikroba pemacu pertumbuhan. Tesis ini disusun sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan S-2 pada Program Pasca Sarjana Kesehatan Lingkungan Universitas Diponegoro Semarang. Virus adalah mikroorganisme patogen yang hanya dapat bereplikasi di dalam sel karena mereka tidak memiliki perlengkapan seluler untuk bereproduksi sendiri. Berbagai mikroorganisme bertahan hidup dan berkompetisi dalam memperoleh ruang,penyakit dan berpotensi mengandung patogen sehingga dapat menularkan penyakit kepada mahluk hidup lainnya (Pelczar dan Chan, 1988). Setelah ternak dipotong, mikroba yang terdapatKata kunci: Tinja, mikroorganisme patogen, tikus Abstract Commensal as well as wild rats and mice may present a potential risk to public health. (Perdalin, 2017). Sebutan lain dari patogen adalah mikroorganisme parasit . 2. Sejauh ini. Shigella. METODE PENELITIAN Alat Alat yang digunakan yaitu timbangan analitik,. Fungsinya adalah untuk mencegah terjadinya infeksi dan penyakit. Di sisi lain, mikroorganisme juga memiliki peran penting dalam lingkungan sebagai dekomposer dan dapat menghasilkan (manufacture) substansi penting di bidang kesehatan maupun industri makanan. Virus adalah mikroorganisme terkecil yang tidak memiliki sel dan hanya mempunyai kode genetik saja. bermacam-macam mikroorganisme patogen penyebab penyakit pada bemacam-macam tumbuhan, sehingga dapat diketahui cara pencegahannya. o) yang menyebabkan penyakit pada organisme lain. Hal ini tentu saja dapat membahayakan kesehatan peneliti jika penanganannya tidak dilakukan dengan baik. mikroorganisme, media tersebut dibuat dari campuran bahan-bahan tertentu yang dapat menumbuhkan mikroorganisme tertentu, pada derajat keasaman dan inkubasi tertentu. Mikroorganisme adalah makhluk hidup berukuran kecil yang tak kasat mata. Faktor mikroba patogen seperti tingkat kemampuan invasi serta tingkat kemampuan merusak jaringan, lamanya pemaparan (length of exposure) antara sumber penularan (reservoir) dengan penderita 2. Namun beberapa mikroorganisme (seperti bacteriocin) juga dipakai untuk. 1. 4 Jenis Patogen Berbahaya dan Cara Mencegahnya Masuk ke Tubuh. Maka dari itu, penting sekali untuk selalu menjaga kebersihan tangan demi mencegah. Patogen adalah organisme atau mikroorganisme yang menyebabkan penyakit pada organisme lain. Proses ini akan mencegah penularan mikroorganisma patogen dari permukaan benda ke manusia. dan. 7. Contoh mikroorganisme patogen. Dan masih banyak lagi metode yang lainnya. Infektions- og tropesygdomme. Memahami potensi mikroba untuk mengendalikan agen penyakit tanaman 2. Penyakit infeksi adalah masalah penyakit diseluruh dunia yang disebabkan oleh mikroba patogen. Tabel 1. A. mikroorganisme patogen pada bahan pangan yang dikonsumsi manusia (Karus et al. Desinfeksi adalah proses menghilangkan sebagian besar atau semua mikroorganisme patogen, kecuali endospora bakteri, yang terdapat di permukaan benda mati (non biologis, seperti dinding, lantai, peralatan dan lainnya), ruangan, pakaian dan Alat Pelindung Diri (APD). infeksi dapatterjadi antar pasien,dari pasin kepetugas ,dari petugas ke pasien,dan antar petugas infeksi juga dapat berasal dari diri sendiri jaringan terinfeksi akibat infeksi dari lokasi yang berbeda pada tubuh pasien,misalx infeksi jarum suntik, dan infeksi kulit dari. coli yang hidup pada saluran pencernaan manusia tidak berbahaya. Mikroorganisme dapat ditemukan di semua tempat yang memungkinkan terjadiny kehidupan, disegala lingkungan hidup manusia. 12 Agt 2021. Virus merupakan mikroorganisme patogen yang menginfeksi sel makhluk hidup. Beberapa contoh penyakit yang disebabkan oleh patogen adalah influenza, malaria, COVID-19, HIV/AIDS, demam tifoid, tuberkulosis, dan banyak lagi. Tapi ternyata, mikroba tersebut terdapat banyak jenisnya, loh! Berdasarkan efeknya terhadap kesehatan, maka mikroba bisa dibedakan menjadi mikroba patogen dan non patogen. Berbagai mikroorganisme dapat menyebabkan infeksi termasuk bakteri, virus, jamur dan protozoa. e. Namun, seiring waktu, beberapa antibiotik mengalami resistensi. Untuk digunakan sebagai mikroorganisme indikator, terdapat persyaratan yang harus dipenuhi oleh mikroorganisme tersebut, kendati demikian, persyaratan ini tidak mutlak untuk dipenuhi seluruhnya, tergantung kondisi yang ada. Dr.